Senin, 22 Mei 2017

Pengertian Garis Bujur

Definisi dan Pengertian Garis Bujur Definisi Garis Bujur  Pengertian Garis Bujur  - Dalam ilmu Geografi kita mengenal istilah ga... thumbnail 1 summary

Definisi dan Pengertian Garis Bujur

Pengertian Garis Bujur

Definisi Garis Bujur 

Pengertian Garis Bujur  - Dalam ilmu Geografi kita mengenal istilah garis bujur dan garis lintang. Kedua garis tersebut merupakan garis khatulistiwa atau sebuah garis imajinasi yang digambar di tengah-tengah planet di antara 2 kutub dan paralel terhadap poros rotasi planet

Pengertian Garis Bujur
 
Bujur menggambarkan lokasi sebuah tempat di timur atau barat Bumi dari sebuah garis utara-selatan yang disebut Meridian Utama. Longitude diberikan berdasarkan pengukuran sudut yang berkisar dari 0° di Meridian Utama ke +180° arah timur dan −180° arah barat. Tidak seperti lintang yang memiliki ekuator sebagai posisi awal alami, tidak ada posisi awal alami untuk bujur. Oleh karena itu, sebuah dasar meridian harus dipilih. Meskipun kartografer Britania Raya telah lama menggunakan meridian Observatorium Greenwich di London, referensi lainnya digunakan di tempat yang berbeda, termasuk Ferro, Roma, Kopenhagen, Yerusalem, Saint Petersburg, Pisa, Paris, Philadelphia, dan Washington, D.C.. Pada 1884, Konferensi Meridian Internasional mengadopsi meridian Greenwich sebagai Meridian utama universal atau titik nol bujur.

Dalam bahasa Indonesia bujur di sebelah barat Meridian diberi nama Bujur Barat (BB), demikian pula bujur di sebelah timur Meridian diberi nama Bujur Timur (BT). Nama-nama ini tidak dijumpai dalam bahasa Inggris. Bujur Barat dan Bujur Timur merupakan garis khayal yang menghubungkan titik Kutub Utara dengan Kutub Selatan bumi dan menyatakan besarnya sudut antara posisi bujur dengan garis Meridian. Garis Meridian sendiri adalah bujur 0 derajat.(wiki)

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Comments

Klik Disini Untuk mengetahui Info PNS

Nature